Sleman,-(MTsN 9 Sleman). Dengan diawali semaan Kitab suci Al’Quran juzz 30 oleh Team Tahfidz bersama seluruh siswa, MTsN 9 Sleman memperingati hari jadinya yang ke 41. Peringatan tersebut dilaksanakan pada Rabu (27/3) pukul 07.00 – 12.00 WIB, yang pada kegiatan itu juga dilaunching PTSP sebagai wujud pelayanan prima madrasah kepada masyarakat. Mengawali sambutan pembuka, Kamad Rita Astuti S.Pd dalam kesempatan itu selain mengucapkan terimakasih kepada seluruh Staff Guru dan Pegawai juga mengucapkan terimakasih kepada Instansi terkait selaku mitra kerja atas jalinan kerjasamanya sehingga di usia yang ke 41 MTsN 9 Sleman tetap eksis dan dapat berkiprah di tengah masyarakat, dengan diiringi harapan agar segala kegiatan dan kerjasama tersebut dapat meningkat dan lebih baik lagi dimasa yang akan datang.
Selain dihadiri unsur MUSPIKA seperti Camat Depok, DANRAMIL, KAPOLSEK, KADES , Pengawas dan Pengurus KOMITE. Hadir pula Pejabat Kemenag Sleman seperti KaSubag TU dan ORTALA H.Sidik Purnomo, S.Ag, M.Si, Kasie Dikmad H.Ahmad Fauzi,S.Ag, M.Si serta Humas Kemenag Sleman. Mewakili Kepala Kemenag Drs.H Sa’ban Nuroni , KaSubag TU dan ORTALA Drs.H.Sidik Pramono, S.Ag, M.Si dalam sambutannya selain mengucapkan Selamat atas hari jadinya yang ke 41, juga meminta agar menjadikan tiga hal yaitu Moderasi dalam beragama, Kebersamaan umat dan Integrasi data menjadi ruh atas semua pelaksanaan kegiatan di lingkungan Kementerian agama, yang salah satu realisasinya antara lain melalui unit PTSP tersebut. Terkait PTSP sendiri mestinya bukan dipahami sebagai cara untuk mempersulit pelayanan akan tetapi sebaliknya bangun image bahwa PTSP ingin memberikan pelayanan yang mudah dan prosedural, oleh karena itu berikan pelayanan yang sigap dan santun. Dan saya kira slogan IKHSAN, ikhlas dan santun yang menjadi slogan PTSP MTsN 9 Sleman sudah tepat, untuk itu saya mohon untuk benar – benar dilaksankan bukan lantas hanya menjadi slogan belaka, demikian dikatakan Sidik Pramono.
Berbagi kebahagiaan pada kesempatan itu usai sambutan Kepala Kankemenag, menandai HAB MTsN 9 Sleman dilakukan Pemotongan tumpeng serta pembagian sejumlah 110 buah paket Sembako yang dilakukan secara Simbolik selain kepada perwakilan siswa internal madrasah juga kepada warga sekitar yang kurang mampu, serta dilanjut hiburan berupa vokal dan tarian oleh siswa yang kemudian ditutup dengan pembacaan do’a oleh perwakilan Pengurus Komite sekaligus tokoh masyarakat setempat Moh Zabidi, S.Pd. Usai rangkaian acara formal tersebut di lanjut pengguntingan pita di pintu masuk ruang PTSP oleh Kepala Kemenag Sleman Drs.H.Saban Nuroni sebagai tanda atas di launchingnya unit pelayanan di MTsN 9 Sleman tersebut, yang kemudian dilakukan pula simulasi terkait mekanisme pelayanan kepada warga masyarakat yang disaksikan oleh seluruh tamu Undangan.
Disela acara launching, Kamad Rita Astuti,S.Pd mengatakan unit PTSP tersebut bertujuan untuk memberikan pelayanan pendidikan kepada masyarakat khususnya kepada Orang Tua – Wali siswa beserta alumni, dimana wujud pelayanannya sendiri meliputi informasi tentang madrasah, legalisasi ijazah, mutasi siswa, pengurusan beasiswa serta pengurusan bantuan Pemerintah seperti KIP dsb. Sebagaimana arahan Pimpinan bahwa madrasah sebagai bagian dari Pemerintah tidak akan lepas dari kegiatan yang sifatnya pelayanan kepada masyarakat. Dan dalam upaya membangun kepercayaan publik, seperti halnya Instansi lain maka sudah semestinya madrasah juga harus mampu untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Dalam rangka menindak lanjuti arahan Pimpinan itu pula maka MTsN 9 Sleman melaunching unit PTSP tersebut yang didalamnya kita lengkapi dengan berbagai fasilitas mulai dari petunjuk/alur pelayanan, tempat duduk serta Petugas yang ramah. Dengan slogan pelayanan kami IKHSAN “ikhlas dan santun kami siap memberikan pelayanan terbaik yang kesemuannya itu untuk kenyamanan dan kepuasan masyarakat selama mengurus keperluan di madrasah demikian dikatakan Rita Astuti. Mengakhiri kegiatan HAB serta Launching PTSP tersebut santap bersama yang diikuti oleh tamu Undangan beserta seluruh siswa. (EB/mazjoz)