Koordinasikan Program Kegiatan Jelang Ajaran Baru 2018-2019 MTsN 9 Sleman Adakan Raker

raker 140718           

Sleman-(MTsN 9 Sleman). Sebagai sebuah organisasi, lembaga pendidikan madrasah harus mempunyai tujuan/Visi dan Misi terhadap proses pendidikan yang dilaksanakannya. Untuk mencapai tujuan itu maka sudah barang tentu harus ada kesepakatan dan pemahaman terhadap program kegiatan oleh seluruh komponen madrasah, sehingga ada kesadaran terhadap tugas dan tanggung jawab masing-masing. Berdasar hal itu pula maka pada Sabtu (14/7) pukul 08.00–14.00 WIB bertempat di ruang Laboratorium IPA MTsN 9 Sleman mengadakan Rapat Kerja (RAKER) yang diikuti oleh seluruh Guru dan Pegawai, yang dalam kesempatan itu selain dihadiri Pengawas MTs-MA Drs. H. Rudi Astomo, M.Pd hadir pula Kepala Kankemenag Sleman Drs. H. Sa’ban Nuroni, MA.

            Kegiatan diawali sambutan Kamad Rita Astuti, S.Pd yang pada kesempatan itu mengatakan RAKER merupakan kegiatan penting yang harus dilakukan sebelum proses pembelajaran dimulai, karena melalui RAKER itulah disusun dan dibahas berbagai program kegiatan terkait pelaksanaan peroses pembelajaran yang selanjutnya dari hasil pembahasan itu pula  akan menjadi acuan terhadap pelaksanaan kegiatan di sebuah lembaga pendidikan dalam hal ini di madrasah. Sehubungan dengan hal itu pula kemudian Kamad meminta agar seluruh Guru dan Pegawai melaksanakan tugas dengan sungguh -sungguh dan bahu membahu demi mencapai tujuan bersama yaitu madrasah yang maju dan berprestasi dengan peserta didik yang cerdas, trampil, santun dan berkarakter.

            Sedang  Kepala Kankemenag Drs. H. Sa’ban Nuroni, MA dalam sambutan dan arahannya mengatakan agar dalam proses pendidikan Guru selalu menyertakan nilai karakter kepada siswa- siswinya, baik itu karakter moral maupun kinerja seperti : jujur, dapat dipercaya, disiplin, tanggung jawab dan kerja keras. Karena nilai karakter tersebut merupakan modal dalam upaya menyiapkan generasi yang yang bermoral dan berkualitas dimasa yang akan datang. Dengan mengutip salah satu hadis yang mengatakan Generasi sekarang merupakan generasi yang akan hidup dimasa yang akan datang, sementara kualitas kehidupan dimasa datang sangat ditentukan oleh pola kehidupan pada masa sekarang ini,  selanjutnya Sa’ban Nuroni berpesan, walaupun tantangan pada masa sekarang terkait pola pendidikan anak kian berat, akan tetapi dengan mengacu dan berpegang  pada Lima Etos budaya kerja Kementerian agama Guru supaya tetap konsisten dan sungguh–sungguh dalam melaksanakan tugas serta kewajibannya karena Insya Allah pintu Surga sudah menunggu sebagai hasil amal jariyah Panjenengan demikian dikatakan Sa’ban Nuroni pada akhir sambutan dan pengarahannya, yang kemudian dilanjut dengan membuka RAKER. (By:mazjoz/EB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *