Siswa Kelas VII MTsN 9 Sleman Bersemangat Praktik Membuat Detergen Cair

Sleman (MTsN 9 Sleman)- Seluruh siswa kelas VII MTsN 9 Sleman bersemangat saat praktik membuat detergen cair dalam rangka kegiatan Projek Profil Penguatan Pelajar Pancasila (P5) dan Profil Pelajar Rahmatan Lil’Alamin (PPRA). Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu siang (30/08/2023) di halaman kelas masing-masing. Seluruh siswa sangat bersemangat untuk praktik membuat detergen cair yang nantinya akan mereka jual. Seluruh Bapak/Ibu guru pendamping serta fasilitator P5-PPRA turut mendampingi siswa. Kegiatan P5-PPRA ini berlangsung sejak pukul 13.20 hingga 15.20 WIB.

 Dalam pertemuan minggu ini kegiatan P5-PPRA praktik membuat detergen cair. Sebelum siswa praktik cara membuat detergen cair, siswa terlebih dahulu diminta untuk menyimak video pembuatan detergen sekaligus pembagian bahan-bahan dari fasilitator kelas. Dalam kegiatan ini siswa duduk berkelompok kemudian menyimak video pembuatan detergen cair yang ditayangkan melalui LCD kelas. Setelah itu perwakilan tiap kelompok dibagikan bahan-bahan berupa pasta detergen serta pewarna sekaligus pewangi dari fasilitator P5-PPRA kelas masing-masing. Setelah semua bahan dibagikan seluruh kelompok, selanjutnya siswa diminta membawa seluruh alat dan bahan ke halaman sekitar kelas untuk praktik pembuatan detergen cair.

Siswa- siswi kelas VII terlihat sangat ceria dan bersemangat dalam kegiatan ini. “Alhamdulillah pembuatan detergen cair dalam pertemuan P5-PPRA hari ini lancar, selanjutnya siswa tinggal belajar untuk berwirausaha yaitu dengan menjual produk detergen tersebut di lingkungan rumah masing-masing. Siswa-siswi kelas VII semuanya kooperatif dalam pelaksanaan projek P5-PPRA, semua siswa terlibat aktif saat praktik membuat detergen cair ini,” ucap Herni Sudartiningsih, salah satu fasilitator projek P5-PPRA kelas VII MTsN 9 Sleman. “Senang sekali bisa membuat detergen cair seperti ini bersama teman-teman. Kegiatan P5-PPRA ini benar-benar menambah ilmu, setelah larutan detergen cair ini didiamkan selama 12 jam nantinya sudah bisa langsung dijual di rumah,” ucap Zidan salah satu siswa saat diwawancai oleh tim berita MTsN 9 Sleman. (TN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *