
Update Matsama (MTsN 9 Sleman)- Kegiatan Jumat Inspirasi di MTsN 9 Sleman kembali menjadi ajang pembelajaran bermakna bagi para siswa. Pada Jumat (31/10/2025), siswa kelas IXC mendapatkan kesempatan istimewa untuk mendengarkan motivasi dari salah satu wali murid mereka, Hartono yang hadir sebagai pemateri dengan tema “Menuju Generasi Muda yang Tangguh, Ulet, Berdedikasi, dan Bijaksana.”
Dalam kesempatan tersebut, Hartono memberikan pesan mendalam kepada para siswa agar mempersiapkan diri menjadi generasi muda yang kuat dalam menghadapi tantangan zaman. Ia menekankan pentingnya ketangguhan mental, keuletan dalam belajar, serta dedikasi dalam mengejar cita-cita. “Generasi muda harus punya semangat pantang menyerah. Jangan mudah putus asa hanya karena kegagalan kecil, karena kegigihan adalah kunci kesuksesan,” tuturnya dengan penuh semangat.
Selain itu, Hartono juga mengingatkan pentingnya kebijaksanaan dalam bersikap, baik di dunia nyata maupun di dunia digital. Ia menekankan bahwa generasi muda yang bijaksana adalah mereka yang mampu berpikir sebelum bertindak, menghargai orang lain, dan berperilaku sopan dalam setiap kesempatan. “Kecerdasan tanpa kebijaksanaan akan membuat seseorang mudah terjerumus. Maka, jadilah pribadi yang cerdas sekaligus berakhlak,” pesan Hartono. Kegiatan berlangsung dengan antusias. Para siswa kelas IXC pun mendengarkan dengan saksama dan aktif berdialog dengan pemateri.
Wali kelas IXC, Irmayanti menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Bapak Hartono atas waktu dan inspirasinya. “Pesan yang disampaikan sangat relevan bagi anak-anak yang akan segera melangkah ke jenjang pendidikan berikutnya. Mereka diingatkan untuk membentuk karakter kuat, disiplin, dan bijak dalam menghadapi perubahan zaman,” ujarnya. Melalui Jumat Inspirasi kali ini, diharapkan siswa kelas IXC semakin termotivasi untuk menjadi generasi muda yang tangguh, ulet, berdedikasi tinggi, dan bijaksana dalam menjalani kehidupan
Siti Juwariyah selaku Kepala MTsN 9 Sleman juga memberikan apresiasi terhadap kegiatan Jumat Inspirasi yang terus melibatkan peran orang tua. “Keterlibatan wali murid seperti Bapak Hartono memberikan warna positif bagi proses pembinaan karakter di madrasah. Melalui kegiatan ini, siswa tidak hanya mendapat ilmu akademik, tetapi juga nilai kehidupan yang bermanfaat,” tutur Siti Juwariyah saat ditemui. (IM)

https://shorturl.fm/cjuTK