Update Matsama (MTsN 9 Sleman) – Tiga guru IPA dari MTsN 9 Sleman yang terdiri dari Umu Hani’, Imam Suhadak, dan Triyantoro Adhi Saputro menunjukkan antusiasme tinggi dalam mengikuti Workshop STEM Elektronika Sensor, Penentuan Arah Kiblat dengan Google Earth, serta Pendampingan Asesmen HOTS yang diselenggarakan pada Selasa (30/9/2025) di ruang keterampilan MTsN 9 Sleman.
Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara MGMP IPA MTs Kabupaten Sleman dengan Program Studi Pendidikan Fisika UIN Sunan Gunung Djati Bandung dan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dalam rangka program pengabdian kepada masyarakat. Workshop bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam penerapan pembelajaran berbasis STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics), khususnya dalam topik elektronika sensor yang aplikatif dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, sesi mengenai penentuan arah kiblat dengan Google Earth memberikan wawasan integratif antara sains dan nilai-nilai keislaman.
Tak kalah penting, kegiatan pendampingan asesmen berbasis Higher Order Thinking Skills (HOTS) menjadi wadah peningkatan kapasitas guru dalam menyusun instrumen evaluasi yang menantang daya nalar kritis siswa. Menurut Umu Hani’, kegiatan ini sangat bermanfaat dalam mendukung pembelajaran IPA yang kontekstual dan bermakna. “Kami jadi lebih percaya diri untuk mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran dan membuat soal-soal HOTS yang sesuai dengan karakteristik siswa madrasah,” ungkapnya.
Hal senada juga disampaikan Imam Suhadak dan Triyantoro Adhi Saputro yang menyebut bahwa kegiatan seperti ini sangat dibutuhkan guru-guru di era kurikulum merdeka. Mereka berharap program sejenis dapat terus dilakukan secara berkelanjutan. Melalui kegiatan ini, diharapkan para guru IPA di Sleman, khususnya dari MTsN 9 Sleman, semakin siap menghadapi tantangan pembelajaran abad ke-21 dan mampu menciptakan inovasi pembelajaran yang menyenangkan serta bermakna bagi siswa. (UH)
