Suasana Haru dan Bahagia Warnai Momen Penarikan Mahasiswa PLP UIN Sunan Kalijaga di MTsN 9 Sleman

Update Matsama (MTsN 9 Sleman)- Suasana penuh haru bercampur kebahagiaan dan rasa lega menyelimuti ruang multimedia MTsN 9 Sleman pada Rabu (29/10/2025) saat berlangsung acara penarikan mahasiswa Pengenalan Lapangan Pendidikan (PLP) dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Sebanyak sembilan mahasiswa yang berasal dari Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Pendidikan Matematika resmi ditarik kembali oleh pihak kampus setelah sekitar 35 hari berpartisipasi aktif dalam kegiatan praktik pendidikan di MTsN 9 Sleman.

Dalam acara tersebut, Kepala MTsN 9 Sleman, Siti Juwariyah, secara simbolis menyerahkan kembali para mahasiswa PLP kepada Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Purnami. Prosesi berlangsung hangat dan penuh keakraban, disertai ungkapan terima kasih serta apresiasi atas dedikasi dan kontribusi mahasiswa selama melaksanakan praktik di madrasah.

Dalam sambutannya, Siti Juwariyah menyampaikan rasa bangga dan terima kasih kepada mahasiswa PLP yang telah menunjukkan semangat, kedisiplinan, dan profesionalisme selama berada di MTsN 9 Sleman. “Kami berterima kasih atas kerja keras dan kehadiran adik-adik mahasiswa yang telah ikut mewarnai dinamika pembelajaran di madrasah ini. Semoga pengalaman di MTsN 9 Sleman menjadi bekal berharga untuk menjadi pendidik yang inspiratif,” ungkapnya dengan penuh rasa haru.

Sementara itu, Purnami, selaku Dosen Pembimbing Lapangan, juga mengapresiasi pihak madrasah yang telah memberikan bimbingan, kesempatan, dan pendampingan kepada para mahasiswa selama praktik berlangsung. “Kami sangat berterima kasih kepada keluarga besar MTsN 9 Sleman yang telah menerima mahasiswa kami dengan hangat dan membimbing mereka dengan penuh kesabaran. Banyak pengalaman berharga yang mereka dapatkan di sini,” tuturnya.

Para mahasiswa PLP tak dapat menyembunyikan rasa haru saat menyampaikan kesan dan pesan. Mereka mengaku mendapatkan banyak pelajaran berharga tentang dunia pendidikan, manajemen kelas, serta hubungan profesional antara guru dan siswa. Beberapa di antara mereka juga mengungkapkan rasa terima kasih atas bimbingan dari guru pamong dan tenaga kependidikan di madrasah.

Acara penarikan ditutup dengan penyerahan kenang-kenangan untuk madrasah dan sesi foto bersama, penuh senyum dan kehangatan, menandai akhir kebersamaan yang meninggalkan kenangan manis bagi kedua belah pihak. Dengan berakhirnya kegiatan PLP ini, MTsN 9 Sleman berharap pengalaman para mahasiswa di madrasah dapat menjadi pijakan kuat untuk melahirkan pendidik-pendidik masa depan yang cerdas, berkarakter, dan berjiwa pengabdian tinggi. (IM)